Nadiem Makarim Kembali Diperiksa Kasus Korupsi Laptop

Nadiem Makarim Kembali Diperiksa Kasus Korupsi Laptop
Sumber: Detik.com

Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali memanggil Nadiem Makarim, mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, terkait kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook senilai Rp 9,9 triliun. Pemanggilan ini merupakan pemeriksaan lanjutan yang dijadwalkan pada Selasa, 8 Juli 2025, pukul 09.00 WIB di Gedung Bundar Kejagung.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar, menyatakan bahwa pihak Nadiem belum memberikan konfirmasi terkait kehadirannya dalam pemeriksaan tersebut.

Pemanggilan Kedua Nadiem Makarim

Nadiem Makarim telah menjalani pemeriksaan pertama pada Senin, 23 Juni 2025. Pemeriksaan tersebut berlangsung selama kurang lebih 12 jam.

Dalam pemeriksaan tersebut, penyidik Kejagung mengklarifikasi peran Nadiem sebagai menteri saat proyek pengadaan laptop tersebut dijalankan.

Fokus Pemeriksaan: Anggaran dan Rapat Mei 2020

Kejagung fokus pada pengetahuan Nadiem terkait penggunaan anggaran Rp 9,9 triliun dalam proyek pengadaan Chromebook.

Penyidik juga menanyakan perihal rapat yang berlangsung pada 6 Mei 2020, terkait kajian teknis pengadaan laptop.

Kajian Teknis dan Keputusan Pengadaan

Rapat Mei 2020 dinilai janggal karena berdekatan dengan keputusan pengadaan laptop Chromebook.

Padahal, kajian teknis pada April 2020 menyimpulkan bahwa Chromebook dinilai tidak efektif.

Harli Siregar menjelaskan bahwa kajian teknis pengadaan laptop sebenarnya telah dilakukan sejak April 2020. Namun, keputusan akhirnya diubah pada bulan Juni atau Juli 2020.

Kronologi dan Poin Penting Kasus

  • Proyek pengadaan laptop Chromebook senilai Rp 9,9 triliun diduga korup.
  • Nadiem Makarim diperiksa sebagai mantan Menteri terkait proyek tersebut.
  • Pemeriksaan pertama berlangsung selama 12 jam dan fokus pada peran Nadiem sebagai menteri.
  • Penyidik mempertanyakan rapat Mei 2020 yang dianggap janggal karena terjadi setelah kajian teknis April 2020 yang menyatakan Chromebook tidak efektif.
  • Pemanggilan kedua pada 8 Juli 2025 untuk konfirmasi lebih lanjut.

Kasus ini terus bergulir dan menjadi sorotan publik. Kejelasan peran Nadiem Makarim dalam proyek pengadaan laptop Chromebook ini sangat dinantikan. Hasil dari pemeriksaan lanjutan ini diharapkan dapat mengungkap fakta-fakta yang lebih lengkap dan memberikan gambaran yang jelas terkait dugaan korupsi tersebut. Proses hukum akan terus berjalan untuk mengungkap kebenaran dan memastikan keadilan ditegakkan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *